Adalah IKONOS, sebuah Satelite milik Space Imaging Inc, AS. berhasil memotret permukaan bumi dari luar angkasa. Mulanya para peneliti heran dengan ditangkapnya sebuah cahaya mencolok yang berasal dari bumi. Setelah diperjelas dan dipelajari secara seksama ternyata tempat yang memantulkan cahaya terang tersebut berasal dari Masjidil Haram, Arab Saudi, sebuah kota suci ummat islam.
Photo yang diambil oleh AS pada 31 Oktober 1999 itu menampilkan fenomena menakjubkan. Terlihat di gambar hanya bahagian Masjidil Haram saja yang berkilau sementara bangunan di sekitarnya tampak lebih gelap (NASA Astronomy Picture of The Day).Terrnyata Kompleks Masjidil Haram tampak lebih bersinar dibanding bangunan- bangunan lain di sekelilingnya.
Saya agak ketawa kecil ketika salah seorang narasumber yang diminta oleh presenter infotainment untuk menjelaskan fenomena tersebut berasumsi bahwa cahaya tersebut berasal dari pantulan cahaya Marmer putih di sekeliling Masjidil Haram, statemen yang sangat tidak logis untuk ukuran seorang pakar. Faktanya ketika diambil pada malam haripun, Masjidil Haram ini tampak bercahaya. Narasumber tadi berkilah lagi, mungkin cahaya tersebut berasal dari gemerlap lampu di sekeliling Masjidil Haram yang terang benderang apalagi dengan banyaknya menara yang menyorot lampu ribuan watt. Bung, ada banyak tempat di permukaan bumi ini yang memiliki penerangan mewah dan gemerlap, mestinya tak cuma Masjidil Haram saja yang terlihat bercahaya.
Saya teringat saat menengok suasana permukaan kota dari atas pesawat yang sedang terbang. Pada ketinggian tidak seberapa, pemandangan jalan dan lampu - lampu kota memang masih terlihat. lambat laun semakin kecil dan terus mengecil menjadi titik yang samar hingga tidak kelihatan sama sekali. Saya berpikir, untuk ketinggian seperti ini saja semua gemerlap lampu sebuah tempat di permukaan bumi sangat tidak memungkinkan terlihat apalagi dari luar angkasa.
Berikut Photo Masjidil Haram Bercahaya dengan Google Earth :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar